Kamis, 02 Juli 2009
~ Cinta yang Tak Sederhana....~
Aku ingin mencintaiMu dengan sederhana :
Dengan kata yang tak sempat diucapkan
Kayu kepada api yang menjadikannya abu
Aku ingin mencintaiMu denganya tiada sederhana :
Dengan isyarat yang tak sempat disampaikan
Awan kepada hujan yang menjadikan air kehidupan
(21 Mei 2009)
Saya menemukan deretan kata tersebut dalam diary saya. Entah dari buku mana saya mengutipnya, satu hal yang pasti. Rangkaian kata tersebut, kembali membuat saya merenung : berhenti sejenak. Mencoba menelisik ke dalam hati hingga relung-relung yang terdalam. Mencari satu kata dalam jiwa.
C i n t a..........
Yups...Cinta......!!,
Hati ini sering terbeli oleh orang yang berbuat baik kepada kita. Itulah cinta..., Cinta yang membuat saya ringan berbuat bahkan berkorban. Saya cinta kepada orangtua yang sudah banyak memberi kebaikan. Saya pun Cinta kepada siapa saja yang membuat kita mendapatkan nikmat kebaikan. Tapi sesungguhnya semua sumber kebaikan adalah hanyalah dari Alloh. Sedangkan makhluk hanyalah jalan nikmat yang Dia berikan. Maka sesungguhnya kepadaNya lah saya harus jatuh cinta. Maka sesungguhnya cinta sejati adalah kepada sumber kebaikan, sumber segala kebahagiaan dan kenikmatan yang sampai kepada saya. Dia lah Alloh yang maha pecinta, Dia lah yang layak saya cintai dengan sepenuh hati.
Dalam senyapnya malam
Dalam gundahnya hati
Aku mencari makna sebuah cinta yang hakiki
Dalam raga terlena..
Resah hampanya jiwa....
Akhirnya ku temukan satu cinta di atas cinta
Fitrah manusia mencintai dicintai...
Setiap insan mengalami tentang rasa cinta
Kadang cinta bahagia
Kadang cinta jadi menderita
Kadang lupa segala-galanya
Karna itu kembali padaNya
Cinta kawan yang tak sepadan,
Cinta guru yang tak berujung,
Cinta ibu bapak tak terbalas diberikan sepanjang jalan..
Cinta Rasul bagaikan air, mengalir kepada umatnya
Cinta Alloh sebuah misteri bagi setiap hamba-hambaNya..
(cinta di atas cinta, The Fikr)
Ah...sungguh betapa malunya diri ini terhadapNYa. Setelah sadar begitu rapuhnya hati memanage satu kata itu : cinta...Astagfirullah......
Kaliurang, 2 Juli 09
Ketika menekuri perjalanan waktu...
1 komentar:
khalil gibran n the fikr mode on!!
hehhehe....
cinta diatas cinta....kapan ya mba,tiba saatnya na merasakan cinta istimewa seperti itu???
"lelaki yg baik akan mendapat wanita yg baik,begitupun sebaliknya."
na inget bgt kalimat itu.masalahnya sekarang,na masih blom merasa menjadi wanita yg baik mba.khawatir juga kehabisan "stok" lelaki yg baik...hehhehe...
lho..lho....kok malah melenceng ya komennya...
Posting Komentar